PERINGATI HARI ANTI KORUPSI DENGAN BERDEMONSTRASI
Puluhan mahasiswa berdemonstrasi di Kantor Kejaksaan Negeri Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (8/12). Massa sempat terkejut saat Kepala Kejaksaan Negeri Sukabumi Zainul Japrin datang dan hendak memukul para pendemo. Tindakan tersebut kontan menyulut emosi massa yang langsung menyerang Zainul. Polisi yang sudah berjaga-jaga segera menghalangi dan menghalau mahasiswa sehingga kericuhan dapat dihindari.
Para pendemo kemudian berupaya menurunkan bendera. Beruntung segera dihalangi polisi. Massa yang kesal pun membakar ban bekas. Mereka kemudian melaporkan Zainul terkait pemukulan tersebut ke Polresta Sukabumi. Aksi tersebut merupakan bagian dari peringatan Hari Anti Korupsi yang jatuh pada Jumat besok.
Unjuk rasa memperingati Hari Antikorupsi juga berlangsung di depan Gedung DPRD Blitar, Jawa Timur. Sempat terjadi saling dorong dengan polisi yang menghalangi pendemo masuk ke halaman kantor DPRD.
Dalam aksi ini, massa mendesak anggota DPRD mendukung upaya pemberantasan korupsi baik di Kota Blitar maupun secara nasional. Gagal masuk ke gedung DPRD, pendemo pun menggiring replika tikus dalam ukuran besar dan memukul beramai-ramai sebagai simbol pemberantasan korupsi.
Mahasiswa dari Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) se-Kota Makassar, Sulawesi Selatan, juga memperingati Hari Antikorupsi di jembatan layang Jalan Urip Sumoharjo. Aksi diwarnai penutupan sebagian jalan layang hingga arus lalu lintas sempat terganggu.
Dalam orasinya, pendemo mendesak penuntasan sejumlah kasus korupsi yang saat ini masih terbengkalai. Di antaranya kasus dana BLBI, skandal Bank Century, dan kasus suap wisma atlet SEA Games.(APY/ULF)